Cuma pengen curhat

Apalah gunanya sebuah blog jika tidak bisa menggalau didalamnya. Benar? Benar donk.

Yuk mari let's go.

Dulu gw sempet mikir, mau dibawa kemana tema blog gw. Pernah pengen jadiin blog gw jadi blog IT tapi gw merasa ga pantes saat gw sadar gw ga tau dimana letak VGA dalam CPU gw. Pernah kepikiran mau dijadiin food blog. Tapi gw bukan food adventurer. Agak ga napsuin aja kalo postingannya nanti cuma menu-menu warteg senin sampe sabtu (minggu libur). Sangat tidak pernah kepikiran buat bikin fashion blog. Gw jelas ga fashionable, atau kalau sendal jepit, celana pendek robek, dan kaos kegedean itu dibilang trendy yah, boleh lah bilang gw fashionable. Gw memutar otak. Gw suka nulis. Rasanya sayang kalo ga dilimpahkan kemana-mana.

Satu hal yang gw jago banget nih. Sungguh bukan sombong. Gw jago galau. Tsahhh, gw. Bahkan sebelum kata 'galau' booming di Indonesia gw rasa gw sering banget bergalau. Intinya bukan karena gw keracunan cairan melanchole di kelenjar gw (ga ngerti? Cupu lo. *nyolot*) Gw cuma merasa lebih asoy menuturkan sesuatu lewat bahasa tulisan. Bukan karena gw ga bisa verbal. Tapi gw kalo uda ngomong suka lupa bedain antara rem sama gas. Jadi kadang suka kecelakaan sendiri. Daripada bunuh diri mending diam. Ya ga? Ngerti ga? Ga? Cupu lo.

I really like talking about God. :) I'm not a holy one, I know. It's just I can't help not to mention HIM in every aspec of my stories. More over HE is always there in my life. So apalagi yg bisa gw bicarakan. :p

Currently I am trying to join a Catholic charismatic community for youth in Paroki Kristoforus. That is what I ask God, to let me serve HIM with every talent HE gives me. And there HE lead me. HE brought me there in a very interesting way. HE opened a chance for me THERE, not in another place I thought I would be more growing at. Today I can tell you why HE put me there. HE wants me to learn how to be humble, learn how to love others and be loved by others in whatever condition, learn that I suppose to be small while HE suppose to be big in everything I do, learn to know that life is not a journey without map, but life is jigsaw puzzle in the hands of GOD. Every part placed in purpose to make a great picture.

Now I feel like a doughnut. God throw me up and then put me down harder and harder, over and over. The process hurts. Sometimes I think I would break. But till now I'm not. Because God knows how elastic I am. Guess what, HE is The One who made me. No wonder eh? :) One day when I'm ready to be baked I will be a very delicious doughnut made by The Greatest Chef, God.

Till then, I just have to trust my Creator, ain't I? :)

Do you?

Smooch,
eVe~

PMS Part 2


AAARRRRRGGHHHHHHHHH...............

Warning: PMS berkepanjangan adalah sumber dari segala kejatuhan rohani. *ngekkk*

*tariknapasbuang*

Bete. Tiba-tiba kesel sama apapun yang terjadi di sekeliling gue. PMS. Positif. =.=

Menurut gue, Tuhan bener-bener maha besar. Tuhan bisa menciptakan jagat raya berserta isinya. Itu baru yang gede-gedenya doang. Saat menciptakan manusia Tuhan bener-bener detil. Katup jantung bisa buka tutup sendirilah. Neuron otak bisa bekerja ga brenti-brenti. Dan dari segala ke-maha-ciptaan-Nya ini adalah satu yang paling sering mengganggu wanita disaat-saat tertentu. Hormon estrogen. Bukan jelek sih tuh hormon. Cuma efeknya aja yang kadang suka ga bener. Misalnya pada saat ini, saat gw pengen banget menempeleng kepala bos gue dengan gada hanoman.

Gue ga tau apakah 'mahluk-mahluk' menyebalkan selalu keluar pada saat orang PMS atau sebenernya tuh mahluk pada hakekatnya emang udah ada. Tapi di deket-deket masanya cewe mau datang bulan selaluuu aja ada 'mahluk-mahluk' semacam itu bergentayangan. YA GA SIH GIRLS???? *rolling eyes kibas poni* Kemaren gw sebelnya bukan main sampe pengen jambak-jambak orang waktu liat pintu kamar gue dibiarkan terbuka begitu saja saat gue pulang kerja. Untung si ,ba, yang merupakan tersangka utama kasus ini, tidak ada. Kalo dia ada di TKP gue udah ga ngerti apa yang akan terjadi dengannya. Bisa luka batin dia nanti sama kata-kata gue. Aww.

Kemarennya lagi si bos juga nyebelin. (atau emang bos gue nyebelin setiap saat ya?) Karena rapat tiga tahunan yang sedang dilaksanakan tiap tahun di kantor gue yang besar dan megah ini, semua orang jadi super heboh. Minggu lalu bu manajer gue sampe pulang jam tiga pagi. Jam tiga pagi saudara-saudara!!! Itu nyiapin data apa nonton bola?! Ga heran badan si ibu kecil kurus bertulang tak berlemak jenuh. Ihhh... Ga kayak gue. *teruskenapa*

'mahluk-mahluk' gaib lainnya termasuk rekan kerja gue yang, menurut  gue, lebih cocok jadi operator phone-sex karena getar suara duh ganggu banget deh pokoknya. Diamnya gue mengisyaratkan gue lagi ga pengen ngomong, ga pengan diajak ngomong, dan ga pengen SETIAP HARI ditanyain 'lo kenapa va?' GUE LAGI PMS! PAHAM LO?! GA USAH NANYA-NANYA!! *ngosngosan*

Ya Tuhan dosa banget deh ini. Tapi sesungguhnya lebih baik gue nulis daripada gue maki-maki orang yang ada di depan-belakang-samping kiri-samping kanan gue. Eh minus samping kanan deh. *ngelirik ruang MD di sebelah kanan*

Maap ya readers. Tapi my blog my baskom. Ga suka jangan baca. Kalo suka boleh komen. Ihik ihik ihik... Yukkk masri cyinnn... *ciyum*


Smooch,
eVe